[MATERI EVALUASI PROYEK] TUJUAN DAN KRITERIA ANALISIS PROYEK
11:08:00 PM
TUJUAN DAN
KRITERIA ANALISIS PROYEK
- Mengetahui tingkat keuntungan
- Menghindari pemborosan/ inefisiensi
- Menilai dan memilih alternatif proyek yang paling menguntungkan
- Menentukan prioritas investasi
KRITERIA ANALISIS
PROYEK
Kriteria
didasarkan pada NILAI SEKARANG
( Present Value). Padahal suatu proyek,
hasilnya dapat dilihat dan dinikmati setelah umur proyek selesai.
Kenapa harus
dengan Nilai Sekarang ?
Bagaimana
caranya?
ANALISIS PRIVAT
DAN ANALISIS SOSIAL EKONOMI
Privat :
individu/ pengusaha
Benefit adalah
apa yang diperoleh individu/badan
swasta yang menanamkan modal
Sosial ekonomi :
pemerintah/masyarakat secara keseluruhan
Benefit adalah
seluruh benefit yang terjadi dalam
masyarakat sebagai hasil dari proyek
PERBEDAAN
ANALISIS
- Harga
Privat : menggunakan harga
pasar, tanpa memperhatikan kondisi perekonomian dan masyarakat
Sosial ekonomi : menggunakan
shadow prices/ accounting prices, merupakan harga yang disesuaikan sedemikian
rupa untuk menggambarkan nilai ekonomi yang sebenarnya.
2. Pajak
Privat : Pajak adalah biaya yang dibayarkan kepada pemerintah dan harus
dikurangkan dari benefit
Sosial ekonomi : pajak merupakan transfer, yaitu bagian dari benefit proyek
yang diserahkan kepada pemerintah
3. Subsidi
Privat : Subsidi akan mengurangi biaya
Sosial ekonomi : subsidi tidak mengurangi biaya karena dianggap
sebagai beban masyarakat
4. Biaya investasi dan pelunasan pinjaman
Investasi di sini adalah pada saat
permulaan proyek.
Privat : merupakan biaya yang dibiayai dengan modal saham sendiri. Bagian
investasi yang dibiayai dari pinjaman tidak dianggap sebagai pengeluaran
Sosial ekonomi : seluruh biaya investasi diabaikan untuk menghindari
perhitungan ganda. Bagian investasi yang dibiayai dari pinjaman tidak dapat
dialihkan untuk keperluan proyek yang lain
5. Bunga
Privat : Bunga merupakan biaya proyek
Sosial ekonomi : bunga dianggap sebagai bagian dari benefit ekonomI
KEGIATAN DAN PROGRAM
Kegiatan dan program dalam suatu proyek tergantung
pada bidang yang ditangani. Akan dibahas untuk 2
kasus, yaitu :
1. Jasa konstruksi /fisik, meliputi tahapan kegiatan :
I. PRA-LELANG
1. Pemasaran/ sosialisasi
2. Penentuan keikut sertaan Prakualifikasi
3. Pengambilan Dokumen Prakualifikasi
4. Proses Pembuatan Dokumen Prakualifikasi.
5. Undangan Lelang/ Tender
6. Penentuan Keikutsertaan Lelang /Tender
1. Pemasaran/ sosialisasi
2. Penentuan keikut sertaan Prakualifikasi
3. Pengambilan Dokumen Prakualifikasi
4. Proses Pembuatan Dokumen Prakualifikasi.
5. Undangan Lelang/ Tender
6. Penentuan Keikutsertaan Lelang /Tender
II. PROSES LELANG
1. Pengambilan Dokumen Lelang
2. Pembentukan Team Pelaksana Lelang
3. Membaca & Mempelajari Dokumen Lelang
4. Aanwijzing Kantor dan Lapangan
5. Pelajari lebih mendalam Dokumen lelang
6. Survey Lapangan
7. Perhitungan Volume
8. Metode Kerja
9. Sub Kontraktor
10. Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)
11. Pembuatan Pra Rencana Mutu Proyek
12. Plafond Harga Penawaran
13. Proses Komputer RAB, scheduling, resources plan, CM, analisa harga
14. Jaminan Bank, Referensi Bank dan Syarat-Syarat Administrasi.
15. Memperhitungkan ke-mampuan Lawan
16. Perhitungan Mark Up
17. Pengecekan dan Pemasukan Penawaran
18. Laporan hasil Lelang/ Tender
19. Data-data tetap
1. Pengambilan Dokumen Lelang
2. Pembentukan Team Pelaksana Lelang
3. Membaca & Mempelajari Dokumen Lelang
4. Aanwijzing Kantor dan Lapangan
5. Pelajari lebih mendalam Dokumen lelang
6. Survey Lapangan
7. Perhitungan Volume
8. Metode Kerja
9. Sub Kontraktor
10. Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)
11. Pembuatan Pra Rencana Mutu Proyek
12. Plafond Harga Penawaran
13. Proses Komputer RAB, scheduling, resources plan, CM, analisa harga
14. Jaminan Bank, Referensi Bank dan Syarat-Syarat Administrasi.
15. Memperhitungkan ke-mampuan Lawan
16. Perhitungan Mark Up
17. Pengecekan dan Pemasukan Penawaran
18. Laporan hasil Lelang/ Tender
19. Data-data tetap
III. PASCA LELANG
1. Laporan Hasil Evaluasi Lelang
2. Klarifikasi & Negoisasi
3. Penunjukkan Pemenang
1. Laporan Hasil Evaluasi Lelang
2. Klarifikasi & Negoisasi
3. Penunjukkan Pemenang
•
Surat Penunjukkan Pemenang
•
Surat Perintah Kerja/ SPK
•
Persiapan Pembuatan Kontrak
•
Peninjauan Proses Pembuatan Kontrak
•
4. Pembuatan Kontrak
IV. PRA PELAKSANAAN
(Perencanaan)
1. Penyerahan Dokumen Lelang (Buku Merah)
2. Pembentukan Team Buku Biru
Tugas Team Buku Biru :
1. Penyerahan Dokumen Lelang (Buku Merah)
2. Pembentukan Team Buku Biru
Tugas Team Buku Biru :
•
Survey Lapangan
•
Survey Laboratorium
•
Pengecekan Volume
•
Penyusunan Metode kerja
•
Perhitungan Harga Satuan Item Pekerjaan yang
sudah mencakup K3 (Keselamatan & Kese-hatan Kerja)
•
Evaluasi Sub Kontraktor/Vendor
•
Proses Komputer
•
Penyusunan Buku Biru
3. Penyusunan
Rencana Mutu Proyek (PQP)
4. Penyusunan RK3P (Rencana Keselamatan dan Kesehatan Kerja)
5. Engineering (design)
6. Proses Produksi (Fabrikasi)
4. Penyusunan RK3P (Rencana Keselamatan dan Kesehatan Kerja)
5. Engineering (design)
6. Proses Produksi (Fabrikasi)
V. PELAKSANAAN
I. Tingkat Proyek
1. Pembentukan Organisasi Proyek & Penempatan SDM
2. Program Kerja Mingguan/Bulanan (Detail)
3. Proses Kegiatan Phisik di Lapangan
4. Proses Kegiatan Pengadaan & Penggunaan Peralatan
5. Proses Kegiatan Pengadaan & Penggunaan Tenaga Kerja
6. Proses Kegiatan Pengadaan & Penggunaan Material
7. Proses Kegiatan Pengadaan & Penggunaan Keuangan
8. Proses Kegiatan Pengadaan & Penggunaan Sub Kontraktor/Vendor
9. Proses Kegiatan Administrasi dengan Pihak Bouwheer (Client) dan Konsultan Pengawas/ Perencana
10. Proses Kegiatan Pelaksa naan K3 (Keselamatan & Kesehatan Kerja)
II. Tingkat Cabang
Mobilisasi/Pengadaan Resources
I. Tingkat Proyek
1. Pembentukan Organisasi Proyek & Penempatan SDM
2. Program Kerja Mingguan/Bulanan (Detail)
3. Proses Kegiatan Phisik di Lapangan
4. Proses Kegiatan Pengadaan & Penggunaan Peralatan
5. Proses Kegiatan Pengadaan & Penggunaan Tenaga Kerja
6. Proses Kegiatan Pengadaan & Penggunaan Material
7. Proses Kegiatan Pengadaan & Penggunaan Keuangan
8. Proses Kegiatan Pengadaan & Penggunaan Sub Kontraktor/Vendor
9. Proses Kegiatan Administrasi dengan Pihak Bouwheer (Client) dan Konsultan Pengawas/ Perencana
10. Proses Kegiatan Pelaksa naan K3 (Keselamatan & Kesehatan Kerja)
II. Tingkat Cabang
Mobilisasi/Pengadaan Resources
VI. PENGENDALIAN
1. Waktu Pengendalian
2. Hal-hal yang perlu di kendalikan adalah :
1. Waktu Pengendalian
2. Hal-hal yang perlu di kendalikan adalah :
•
Waktu Pelaksanaan (Phisik)
•
Alokasi Sumber Daya (Tenaga, Alat, Bahan, Dana)
•
Metode kerja
•
Keselamatan & Kesehatan Kerja (K3)
•
Sub-Kontraktor
•
Biaya Pelaksanaan & Termiyn
•
Mutu Pekerjaan
•
Manajemen
3. Tingkat
Pengendalian
4. Revisi Piranti Pengendalian (Buku Biru)
5. Adendum Kontrak
4. Revisi Piranti Pengendalian (Buku Biru)
5. Adendum Kontrak
VII. PENDATAAN
1. Evaluasi Proyek atas :
1. Evaluasi Proyek atas :
•
Buku Biru
•
Project Quality Plan / PQP
•
Pelaksanaan Biaya, Mutu, Waktu
•
Pelaksanaan K3
2. Pengarsipan
Dokumen
2. Pengembangan Agrowisata
Kegiatan ini meliputi :
1. Produk apa saja yang akan dikembangkan ( sesuai potensi alam, pasar, kapasitas masyarakat dan ketersediaan
sumber daya lainnya misalnya budget dan expertise (keahlian)?
2. Siapa anggota masyarakat yang akan terlibat langsung dalam
kegiatan ? Keahlian apa yang harus mereka miliki? Berapa lama mereka harus
dilatih? Bagaimana mereka harus dilatih?
3. Instansi/Dinas dan pihak mana saja yang terlibat dan apa saja
tugas dan tanggung jawab masing-masing ?
4. Berapa lama waktu yang diperlukan untuk pengembangan ?
5. Berapa besar dana yang diperlukan untuk setiap kegiatan
pengembangan dan asal sumber
dana ?
6. Infrastruktur dan sarana apa saja yang diperlukan?
7. Bagaimana cara memasarkan ?
8. Aspek lingkungan apa saja yang perlu diperhatikan dalam
pengembangan sehingga tidak menambah kerusakan lingkungan ?
SASARAN PROYEK
- Individu/ kelompok tertentu
- Masyarakat
- Pemerintah/ swasta
KLASIFIKASI PROYEK
- Individu
- Kelompok/swasta
- Pemerintah
- Bantuan luar negeri
Aspek dalam Evaluasi Proyek
- Teknis c. Sosial
- Institutional d. Eksternalitas
0 komentar